DuniaTeheran – Tim Bulan Sabit Merah Iran mengatakan telah menyiapkan paket bantuan seberat 40 ton untuk etnis Muslim Rohingya, yang melarikan diri dari tindak kekerasan militer Myanmar.

"Paket darurat, makanan, perawatan kehidupan dan higienis telah disiapkan Bulan Sabit Merah untuk dikirim ke Myanmar," kata kepala organisasi tersebut, Morteza Salimi, seperti yang dilansir Tribune Express dari kantor berita Iran ISNA news agency pada 8 September 2017.

Baca: Polda Jateng Keluarkan Imbauan Soal Aksi Rohingya di Magelang

Paket itu akan dikirim segera setelah Myanmar memberi akses," kata Morteza, yang menambahkan tim telah diperintahkan langsung oleh Presiden Hassan Rouhani.

Bantuan ini terdiri dari sebuah pesawat berisi bantuan seberat 40 ton dan bernilai lebih dari US$ 100.000 atau sekitar Rp1,3 miliar.

Baca:Cerita Kapolri Soal Warga Myanmar yang Peduli Rohingya

Pejabat Iran berulang kali mengecam operasi keamanan besar-besaran militer Myanmar menyusul terjadinya serangkaian serangan mematikan milisi Rohingya pada 25 Agustus 2017 lalu.

Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan sekitar 164.000 pengungsi sejauh ini telah melarikan diri ke negara tetangga Bangladesh.

Duta Besar Iran untuk PBB, Gholam Ali Khoshrou, juga mengatakan dia bekerja untuk mempertemukan menteri dan diplomat dari beberapa negara Islam untuk membahas masalah ini. Dia berharap kelompok itu dapat bertemu di New York saat Majelis Umum PBB mengadakan pertemuan minggu depan.

Iran menjadi sedikit dari negara Islam di Timur Tengah yang siap mengirimkan bantuan ke Rohingya, yang teraniaya dan terpaksa meninggalkan negara bagian Rakhine, Myanmar. Bahkan Arab Saudi sendiri belum menyatakan akan memberikan bantuan bagi etnis minoritas ini. 

 

TRIBUNE EXPRESS|DAILY STAR|YON DEMA